Syaikh Abdullah bin Abdul Wahab dalam kitabnya Al-Ushul
Ast-Tsalasah menjelaskan bahwa umat Islam dibebani empat kewajiban. Pertama
adalah beban untuk menguasai ilmu. Kedua adalah kewajiban melaksanakan ilmu,
ketiga adalah kewajiban mendakwahkan ilmu, dan ke-empat adalah kewajiban
bersabar dalam menjalankan ketiga kewajiban di atas. Pada tulisan ini, saya
memfokuskan pada kewajiban yang pertama yaitu mencari ilmu. Hukum mencari ilmu
ada dua, yaitu fardhu ain dan fardhu kifayah. Syaikh Abdullah menjelaskan bahwa
ilmu yang wajib dikuasai setiap muslim atau berhukum fardhu ain terbagi menjadi
tiga. Yang pertama adalah mengetahui Allah, kedua, mengetahui Nabi Muhammad SAW,
dan terakhir adalah mengetahui agama Islam.
dan terakhir adalah mengetahui agama Islam.
Dalam Islam, keimanan harus berdiri pada tiga ilmu dasar ini, ketiga
ilmu inilah yang disebut sebagai tiga pondasi agama. Pada tulisan ini, penulis akan
menfokuskan pada pondasi yang kedua yaitu mengetahui Nabi Muhammad SAW. Pengetahuan
tentang Nabi SAW ini mencakup nasab, perjalanan hidup beliau, baik masa kecil
maupun ketiga sesudah dewasa, baik sebelum menjadi nabi maupun setelahnya, baik
kehidupan keluarga maupun kehidupan bermasyarakat, mengetahui dakwah nabi dan
perjuangan beliau. Ayat-ayat yang memerintahkan kita supaya mengetahui nabi SAW
dan mengikutinya sangat banyak. Salah satunya adalah surat Ali Imran ayat
31-32. Allah berfirman
قُلْ
إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ
لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ (31) قُلْ أَطِيعُوا اللَّهَ
وَالرَّسُولَ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْكَافِرِينَ (32)
Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku,
niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang. (31) Katakanlah: "Ta'atilah Allah dan Rasul-Nya; jika
kamu berpaling, maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir"
(32) Surat Ali-Imran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar